Rabu, 03 Januari 2024

Tanggung jawab untuk Kelautan

Tanggung jawab sebagai warga negara Indonesia dalam menjaga kekayaan lautan

Tabung jawab terhadap laut:
Indonesia dikenal sebagai negara maritim karena di dominasi oleh perairan (laut). Sebagai warga negara yang baik, menjaga laut merupakan kewajiban kita semua agar kondisi laut tetap terpelihara, khususnya untuk masa depan. Laut yang indah tentunya menjadi mimpi kita bersama. Disamping banyak juga yang berusaha untuk mencemari laut, membersihkan laut adalah upaya kepedulian kita terhadap laut.

Apa yang harus dilakukan?
Kegiatan yang dapat kita lakukan untuk menjaga kelestarian laut:
1. Mempelajari tentang laut Indonesia
2. Mempromosikan kekayaan laut Indonesia dalam bentuk wisata dan aksesorisnya
3. Menjaga lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan
4. Mengkampanyekan aksi kebersihan laut
5. Mengedukasi lingkungan terdekat tentang laut
6. Ikut merawat dengan menanam hutan bakau
7. Andil dalam membersihkan sampah laut

Apa yang tidak boleh dilakukan?
Kegiatan yang tidak boleh dilakukan:
1. Membuang sampah sembarangan, terutama ke lautan
2. Menangkap ikan dengan bom
3. Merusak terumbu karang
4. Eksploitasi flora dan fauna secara besar-besaran
5. Memburu hewan langka yang dilindungi seperti penyu dan terumbu karang
6. Melanggar aturan-aturan yang telah disepakati

QS Luqman Ayat 27
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

وَلَوْ اَنَّ مَا فِى الْاَ رْضِ مِنْ شَجَرَةٍ اَقْلَا مٌ وَّا لْبَحْرُ يَمُدُّهٗ مِنْۢ بَعْدِهٖ سَبْعَةُ اَبْحُرٍ مَّا نَفِدَتْ كَلِمٰتُ اللّٰهِ ۗ اِنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌ حَكِيْمٌ
walau anna maa fil-ardhi ming syajarotin aqlaamuw wal-bahru yamudduhuu mim ba'dihii sab'atu ab-hurim maa nafidat kalimaatulloh, innalloha 'aziizun hakiim

"Dan seandainya pohon-pohon di bumi menjadi pena dan lautan (menjadi tinta), ditambahkan kepadanya tujuh lautan (lagi) setelah (kering)nya, niscaya tidak akan habis-habisnya (dituliskan) kalimat-kalimat Allah. Sesungguhnya Allah Maha Perkasa, Maha Bijaksana."
(QS. Luqman 31: Ayat 27)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar