Traveling - Safari Luar Negeri
Kamis, 20 Desember 2018
Ust. Ahmad Rofi Usmani
* Ust Rofi sudah memulai traveling sejak 40 tahun lalu, berawal dari perjalanan ibadaj haji dan dilanjutkan ke Mesir
*Jarak Jakarta-Muscat-Kairo 6.028+2.796= 8.825 Km
*Tidak bawa apa-apa, termasuk jaket ke negara 4 musim yang kondisinya hujan & dingin, hanya bermodalkan nekat. Sampai disana, beliau bingung mau apa, langsung menuju ke Kedutaan Indonesia.
"Pergi keluar negeri saat ditujuan dalam keadaan kritis (ada konflik), harus berani untuk membuat keputusan yang tepat"
*Tahun 1979, belum zaman teknologi handphone. Alhamdulliah bertemu guru besar, Profesor Fad Hasan, dan ikut dengan beliau sementara waktu. Singkatnya, kalau tidak ikut seseorang mungkin akan bernasib buruk.
*Kuliah 6 tahun di 2 universitas terkemuka dengan jurusan berbeda; Fakultas Hukum di Al-Azhar serta Fakultas Sejarah & Kebudayaan di Universitas Kairo.
*Terpaksa mengambil jurusan Bahasa Prancis karena kewajiban mempelajari 3 bahasa. Mengapa Prancis? Karena kebanyakan informasi di Mesir berbahasa Prancis (label harga toko, running text, dsb). Bagaimana belajar komunikasinya? Belajar dari teman akhwat yang memang keturunan Prancis dan mahir dalam berkomunikasi.
*Dari mana uangnya? Semua bermula dari ILMU NEKAT. Bekerja menjadi kuli (selama liburan 3-4 bulan) di Saudi Arabia, mengumpulkan uang dan berkehidupan di Mesir.
*Kelemahan mahasiswa Indonesia di luar negeri:
1. Suka nge-geng (jarang berbaur)
2. Kalau sudah kumpul maka saling ruempi hingga lupa waktu dan tidak belajar
*Bagaimana berprestasi/bisa mengalahkan teman yang lain? Selama menjadi tamu, pelajari karakter orang Mesir (psikologi, kultur setempat, dll). Hingga satu titik, menemukan simpulan untuk beradaptasi.
Orang Mesir merasa dirinya orang paling pintar sedunia. Maka dengan merendah dan pura-pura bodoh, bisa menaklukkannya. Mereka royal berbagi ilmu pada orang yang merendah.
"Maka setiap jalan-jalan, kita jangan cuma kagum dan fokus hiburan, pelajari kondisi tempat tujuan."
*Setiap shalat Jum'at, lakukan ditempat berbeda. Sejarah peradaban Mesir 1.000 tahun lebih maju dari yang lain. Dikenal juga negeri 1.000 Majid, ada variasi arsitektur yang berbeda-beda
*Pernah 3x ditangkap saat mengajukan tesis yang berhubungan dengan sejarah Islam, pengaruh gerakan timur tengah, karena di curigai pada tahap Asosiasi Universitas Mesir.
*Setelah lulus, keterima di Universitas Sorbon, hanya saja tidak sempat dilanjutkan ada permintaan 'pulang' dari Ibunya. Apapun perkataan orang tua wajib di patuhi.
*Paling berat saat merantau adalah ketika lebaran, rindu untuk pulang ke tanah air. Kirim surat saat itu harus 2 bulan karena sulitnya berkomunikasi.
*Mengapa di Mesir banyak orang pintar?
1. Setiap bulan April-Juli, masyarakat sepakat tidak menyalakan TV karena sadar akan pentingnnya ujian akhir para pelajar.
2. Banyak subsidi buku murah.
3. Pendidikan gratis dari tingkat TK sampai perguruan tinggi yang ditanggung pemerintah.
*Apakah di Mesir terjadi tawuran antar pelajar? 'Tidak Pernah'. Ada sanksi yang berat kepada siapapun yang memulai untuk memukul orang lain. Yang dilakukannya saat berkelahi, hanyalah membenturkan kepala.
Sejarah...
*Piramida adalah makam penguasa/raja yang disembunyikan. Jaraknya 700 km dari peradaban di Aswan. Hal yang paling unik adalah adanya ruang hampa udara di tengah Piramida sebagai tempat makam rajanya.
3 Piramida paling terkenal; Khufu, Khafre, Menkeire, yang dibangun 2.500 Sebelum Masehi dengan susunan batu 1.5 meter tanpa perekat.
*Sejak zaman dinasti Fatimiyah, Mesir banyak mendirikan sekolah Islam sehingga banyak melahirkan da'i syiar dakwah, salah satunya Al-Azhar
"Sungai tidak boleh dipunggungin"
Sungai Nil adalah satu-satunya sungai terbesar di Mesir yang sangat dimanfaatkan oleh kemaslahatan banyak orang. Hampir 78 juta penduduk, menggunakan sungai ini dan terus menjaganya sampai sekarang. Bersih.
Setiap bangunan dibuat menghadap sungai, begitu di pelihara dengan baik. Tidak seperti di Indonesia yang membelakangi sungai sehingga penuh sampah karena menganggap tempat pembuangan.
Sumber Devisa Mesir:
1. Turis
2. Terusan Suez (jalur perdagangan)
3. Minyak
Sumber devisa tesebut pernah anjlok tahun 1978 ketika terjadi konflik dimana setiap sumber penghasilan di kuasai militer, yang diatur Israel.
Museum Nasional Mesir
Merupakan bukti bangunan yang menunjukkan kekayaan Mesir. Berbagai sovenir yang beraneka ragam ada disini, sayang tidak boleh di foto. Termasuk mumi Ramses II, Fir'aun yang mengejar Nabi Musa as.
Bangunan Nike Cruise
Tempatnya hiburan rakyat tari perut (kalau di Indonesia mungkin seperti jaipongan). Tarian ini fungsi awalnya yaitu untuk mengiringi posesi nikah orang Mesir. Ada kelas bawah ada juga kelas atas.
Di Mesir terdapat mesjid tertua (setelah Nabawi, Basrah & Kuffah) Masjid yaitu Amr bin Ashim yang didirikan pada zaman Umar bin Khattab. Mencakup lebih dari 1.5 jt jamaah karena saking luasnya area masjid. Lebih banyak Penghafal Qur'an di Mesir dibandingkan Dengan di Arab.
Ada juga masjid yang gaya Turki, dengan ciri khas tiang-tiangnya yang lancip:
~1 tiang: yang mendirikan masjid adalah orang biasa
~2 tiang: yang mendirikan adalah bangsawan perempuan
~4 atau 6 tiang: yang mendirikan adalah para Sultan
Ada Masjid Muhammad Ali, ikon sejarah yang didirikan hanya untuk turis saja, tidak boleh di jadikan tempat ibadah.
Setiap pelajar wajib menghafal 5 juz. Sedangkan untuk mahasiswa wajib sampai 30 juz.
Masjid Husain bin Ali (1 dari 3 masjid didunia sebagai makam Husein bin Ali ra.)
Sejarahnya; Pada tahun 60 Hijriyah, Husein di bunuh dengan cara di penggal kepalanya, tubuhnya di makamkan di Karbala-Iraq, sedangkan kepalanya di Palestina. Setelah itu kepala Husein dipindahkan ke Mesir oleh segelintir orang, sehingga banyak orang syiah tawaf di masjid ini.
Khan Khalili, tempat larinya Nabi Musa as ketika di kejar pasukan Fir'aun hingga Terusan Suez. Di bukit Sinai lah Nabi Musa as. mendapatkan wahyu.
Palestina
Palestina dibagi menjadi 2 area, Gaza & bagian barat. Ini semua ulah Israel yang membagi daerah untuk mempersulit masyarkat Palestina.
"Setiap ada konflik, pasti ada sesuatu yang di perebutkan di tanah tersebut (kondisi alam yang melimpah/mahal)"
Berziarah ke Makam Para Nabi
Hebron adalah salah satu kota suci di Palestina. Kota ini merupakan nama lain dari al-Khalil, gelar yang diberikan kepada Ibrahim AS. Kota yang terletak di Tepi Barat, atau sekitar 30 kilometer di selatan Yerusalem ini, merupakan kota para nabi. Di sinilah sejumlah nabi yang terhormat dari ketiga agama samawi, yaitu Yahudi, Nasrani, dan Islam, dimakamkan.
Kota Hebron masuk dalam wilayah pemerintahan Islam di zaman Khalifah Umar bin Khattab, yakni sekitar abad ke-7 Masehi, atau sekitar tahun 25 H/638 M. Pemerintahan Islam berhasil memasuki Kota Hebron tanpa perlawanan. Makam disana:
Ibrahim AS
Tepat di atas kiswah berwarna hijau inilah Nabi Ibrahim AS dimakamkan. Ia meninggal di usia 175 tahun. Istrinya, Siti Sarah, juga dimakamkan di Hebron. Wajar bila kota ini juga menjadi salah satu kota suci bagi Yahudi.
Hebron merupakan tempat tinggal Ibrahim dan Sarah sebelum pindah ke Makkah. Di kota ini pula Ismail lahir dari istri kedua Ibrahim, yaitu Hajar. Keluarga ini kembali ke Hebrew setelah membangun Ka'bah.
Ishaq
Ishaq dimakamkan bersebelahan dengan makam sang istri, Rifaqah (Rebecca). Lokasinya berada di Gua Para Leluhur (Machpelah, Makfilah). Area ini juga sangat disterilkan oleh Israel.
Ya'qub
Nabi Ya'qub AS dimakamkam di sebuah gua yang disebut dengan Gua Para Leluhur (Machpelah, Makfilah) berdekatan dengan istrinya, Leah. Putra dari Nabi Ishak ini dilahirkan pada 1837 SM dan wafat pada 1690 SM.
Nabi lain yang meninggal di tanah Palestina: Nabi Luth as. di daerah Sodom, Nabi Sulaiman as. di Utara Masjidil Aqsha, Nabi Daud as. di Barat Masjidil Aqsha, Nabi Isa as di angkat ke langit, Nabi Zakaria as & Maryam binti Imran, pendaratan Paus Nabi Yunus as, goa tempat Ashabul Kahfi, makam Nabi Yusuf as.
Area Masjidil Aqsha, merupakan tempat suci 3 agama. Ada 8 pintu masuk dan tempat-tempat suci didalamnya. Ada Buraq Wall yang dikenal Tembok Ratapan sebagai tempat ibadah orang Yahudi. Ashar Shakra, kubah emas yang kini dijaga ketat oleh tentara Israel. Secara terselubung, Yahudi & Nasrani melakukan eskavaksi-penggalian untuk mencari artefak, yang mengkhawatirkan bencana longsor di area Masjidil Aqsha.
Kota Petra
Kota Petra di Amman Yordania adalah kota yang sangat bersejarah. Kota ini dibangun oleh Raja Aretas IV dari Kerajaan Nabatean pada abad 9-40 SM. Petra sempat jadi kota yang maju di zamannya. Perdaban kuno ini sangat mengesankan dengan teknologi dan kontruksi luar biasa. Menjadi tempat migrasi masyarkat Yaman mencari jalur sutra ke Utara.
Closing - sambutan kepulangan:
1. Peradaban yang maju punya motivasi luar biasa untuk menaklukkan dunia
2. Krisis karakter merajalela di beberapa negara maju, seperti Malaysia. Tren zaman sekarang fokus pada otak kiri, sulit untuk sederhana.
3. Kebudayaan maju, salah satu sebabnya karena kondisi alam yang ekstrim
4. Perjalanan menjadikan kita lebih bijaksana
Semoga bermanfaat