Rabu, 19 Februari 2014

Kita hanya bersahabat, tak lebih...

Begitulah ku beri judul untuk puisi ini.

Telah lama aku memandang cinta yang sudah lama dekat, namun hanya sebatas persahabatan
 

Tak kuasa menahan rasa bernama 'tega' jikalau aku harus mengungkapkannya, mungkin dia tak akan sama sepertiku
 

Asa itu hancur ketika telah datang kabar kepadaku, bahwa engkau akan menikah dengan yang lain
 

Seharusnya aku senang, tapi tak apalah... Untuk apa cemburu kepada makhluk Tuhan
 

Aku berteriak dalam bisu, menangis dan meratapi kepergianmu....
Cinta

Tidak ada komentar:

Posting Komentar