Puisi dari teman
"tertegun dalam gemericik hujan"
teringat tingkah dalam kalbu
dan mulai melantunkan kisah
dengan pertemuan yang tak terelakan
layar kembali bercahaya dalam gelap
tuk tunaikan kisah antara kata dan angka
menjadi rangkaian kertas penentu
gemericik hujan menemani kisah
dengan kata yang terangkai pada layar
semangat menentukan kata tuk jelajahi rapotan dalam sepi...
agar tercipta penentu penuh makna....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar