Rabu, 08 Juni 2016

Kultum Tarawih #4 Ramadhan 2016 tentang Nikmat

Kultum Tarawih #4 Ramadhan 1437 H
Masjid Darut Tamam BTN Tanah Baru Blok H
Rabu, 8 Juni 2016
Oleh: Ust. Warsito

Assalamu’alaikum wr.wb.
Pernahkah kita merenungi perjalanan kita dari rumah menuju masjid ini? Jika kita telusur lebih dalam, ada beragam kenikmatan yang kita terima dari Allah swt. terhadap diri kita.

1. Nikmat kaki
Alhamdulillah, dengan kaki yang sehat ini, kita dapat melangkah menuju masjid dan shalat tarawih berjamaah. Andaikan nikmat ini diambil oleh Allah swt., mungkin kita harus digotong untuk menuju masjid. Bersyukur untuk bapak-ibu yang masih memiliki kaki yang sehat.

2. Nikmat mata
Perjalanan dapat kita tempuh dengan lancar bukan hanya karena nikmat kaki, tapi juga dengan tambahan nikmat mata. Jika penglihatan kita dicabut, mungkin kita akan mengalami kesulitan untuk berjalan, untuk naik-turun tangga, bahkan mungkin terperosok kedalam saluran alir/solokan.

3. Nikmat hidung dan bernafas
Pak ustad pernah membeli tabung oksigen ukuran kecil untuk bernafas. Harganya sekitar Rp 45.000,- untuk bernafas normal selama 2-3 jam. Bayangkan jika oksigen yang kita hirup harus berbayar, mungkin kita tidak akan sanggup untuk membayarnya. Tanpa perhitungan, Allah swt. memberikannya secara gratis/cuma-cuma untuk seluruh manusia dan makhluk hidup lainnya. Itulah salah satu nikmat yang harus kita syukuri dari sifat Maha Pengasihnya Allah swt.

4. Nikmat Iman
Dengan adanya nikmat iman, kita percaya akan adanya Allah swt, malaikat, hari kiamat dan sebagainya, gerak-gerik tubuh kita terasa semakin diawasi. Adanya nikmat iman membuat kita senantiasa berbuat baik dalam kehidupan kita. Khawatir kita terjerumus, maka nikmat imanlah yang mengingatkan kita akan adanya bahaya dosa dan hukuman neraka.

5. Nikmat Islam
Bersyukurlah bapak-ibu sekalian karena kita termasuk dalam golongan umat Rasulullah saw yang beragama Islam. Mengapa? Karena hanya Islam agama yang diridhoi Allah swt.

6. dan nikmat-nikmat lainnya

Kenikmatan yang kita terima setiap detik, semua itu didatangkan dari Allah swt. meskipun kita tidak meminta. Hikmah dibalik semua kenikmatan tersebut adalah rasa syukur kita terhadap Allah swt., sudah sejauh mana kita bersyukur? Apakah kita masih lalai setelah adanya kenikmatan pada diri kita?

Allah tidak merasa rugi sedikit pun jika manusia tidak bersyukur, akan tetapi sudah sepantasnya bagi kita makhluk yang berakal untuk berterima kasih dengan ucap syukur. Hal ini tercantum dalam surat An-Nahl, bahwa nikmat Allah itu tidak akan pernah bisa kita hitung.

Selamat bersyukur ria… :D

Alhamdulillahirabbilalamin

Semoga bermanfaat


Tidak ada komentar:

Posting Komentar